Pondok
Wisata Putri Wulan
Pondok
Wisata Putri Wulan diresmikan oleh Menteri Kehutanan DR. Soedjarwo tanggal 20
Agustus 1987 berbarengan dengan peresmian WW Grajagan, namun pada tahun 2005
mengalami kebakaran dan kemudian dibangun kembali. Berada di lokasi wanawisata
Grajagan yaitu terletak di petak 39c, RPH Grajagan, BKPH Curah Jati, KPH
Banyuwangi Selatan dengan luas baku 152 dan luas area manfaat 4 ha. Secara
administratif terletak di Desa Grajagan, Kecamatan Purwoharjo, Kabupaten
Banyuwangi. Berada pada ketingian 0 – 20 m dpl, suhu 20 – 28 0C, curah hujan
rata-rata 750 mmdengan topografi datar.
|
|
Fasilitas yang disediakan
bagi pengunjung antara lain : pintu gerbang, loket, area parkir, toilet, warung
makan, shelter, playground, mushola, pos penjagaan, papan penunjuk arah, menara pandang, instalasi air
dan listrik, area buper, area outbond.
Flora dan fauna yang ada di Pondok Wisata Putri Wulan sangat beragam, jenis flora yang ada antara lain :
|
|
Flora dan fauna yang ada di Pondok Wisata Putri Wulan sangat beragam, jenis flora yang ada antara lain :
Sawo kecik (Manilkara kauki), Gebang (Curypha elata), Nyamplung (Callophylum
inophylum), Ketapang (Terminalia
catapa), Kembang kecrutan (Spathodea
campanulata), Keben (Baringtonia asiatica), Randu alas (Bombaxma labaricum), Pandan laut (Pandanus tectorius), Flamboyan (Delonix
regia), Waru (Hibiscus tiliaceus), Bambu kuning (Bambusa vulgaris), Kelor (Moringa oleifera), Akasia (Acacia
auriculiformis), Kelapa (Cocos nucifera), Asam jawa (Tamarandus indica), Mahoni (Swietenia mahagoni), Mindi (Melia azedarach), Duwet
(Eugenia cumini).
Jenis fauna yang ada disekitar di Pondok Wisata Putri Wulan antara lain :
Kidang
(Muntiacus muntjak), Burung
kutilang (Pycnonotus aurigaster), Anjing
hutan (Cuon alpinus), Kera
(Macaca
fascicularis)
Aktivitas yang dapat
dilakukan di PW Grajagan adalah wisata menginap, sight seeing (menikmati
panorama), camping, berenang, traking,
snorkling, diving, boating, edukasi, hunting photo, memancing dan berperahu.
Bagi pengunjung yang ingin berwisata perahu dapat menyewa milik penduduk dengan
harga ± Rp. 500.000,-. Tidak hanya itu saja terdapat pula jual beli hasil
tangkapan nelayan di laut, seperti lobster, ikan laut, dll.